Ini Tipe Sushi yang Dapat Akibatkan Keracunan Makanan

Jakarta — Sushi menjadi satu diantara makanan Jepang paling populer di Indonesia. Terbagi dalam beberapa macam, rupanya ada tipe sushi yang paling beresiko membuat keracunan makanan. Sushi apa itu?
Selainnya ramain dan udon, sushi jadi makanan Jepang yang lain banyak dicintai di Indonesia. Sushi terbagi dalam kepalan nasi yang dikasih topping ikan atau seafood mentah.

Berdasar bentuk dan solid padan berbahan, sushi terbagi dalam beberapa macam, termasuk makimono, nigiri, sashimi, inari, sampai gunkan. Semua tipe sushi ini aman dikonsumsi bila dibikin menerapkan konsep keamanan pangan.

Tetapi, tetap ada dampak negatif dari konsumsi makanan mentah seperti sushi. Mencuplik HuffPost (27/6/2024), Sam Martin klik disini yang disebut ahli keamanan pangan dari Microbac Laboratories ungkap jumlah bakteri beresiko yang hidup dalam ikan mentah lebih tergantung pada bagaimana ikan itu hidup dan diletakkan, bukannya macamnya.

«Bakteri yang umum disangkutkan ikan mentah ialah Listeria monocytogenes, Vibrio, dan Salmonella,» kata Martin. «Kedatangan bakteri ini tidak begitu tergantung pada tipe ikan serta lebih adalah tempat dari air tempat ikan itu hidup dan langkah ikan itu diolah dan diletakkan sesudah diamankan. Simpan ikan di bawah temperatur 40°F (4,4°Celsius) akan tunda perkembangan bakteri yang penting dicemaskan,» sambungnya .

Karena itu pelanggan yang waspada bisa menanyakan pada chef sushi atau pelayan restaurant berkenaan asal mula ikan yang digunakan. Contohnya darimanakah ikan itu berasal, seperti apakah proses penyimpanannya, dan bagaimana ikan itu diolah.

Bila mereka tidak paham atau mungkin tidak bisa menjawab, Martin katakan lebih bagus menghindar dari konsumsi tipe ikan yang rawan memacu keracunan makanan. Tipe ikan apa itu?

Tipe sushi yang beresiko untuk kesehatan
Ikan yang diartikan Martin ialah salmon. Dia menjelaskan salmon punyai dampak negatif semakin tinggi memiliki kandungan parasit dibandingkan tipe ikan lain karena ada kenaikan jumlah ikan salmon yang memiliki kandungan cacing pita dalam sekian tahun akhir.

Dampak negatif keracunan makanan karena infeksi cacing itu tertinggi dari konsumsi salmon mentah atau 1/2 masak, sama seperti yang banyak diketemukan dalam sushi. Salmon mentah bisa bawa bakteri beresiko lebih umum seperti salmonella, Vibrio vulnificus, dan E. coli.

Selainnya salmon, konsumsi sushi dengan unagi alias belut penting diingat. Belut punyai dampak negatif semakin lebih besar memiliki kandungan parasit dibandingkan tipe ikan yang lain.

Untungnya, belut yang digunakan di restaurant sushi umumnya telah diolah hingga kurangi dampak negatif keracunan makanan karena panas mematikan bakteri.

Lihat konsumsi ikan tuna mentah. Namun tipe ikan ini tambah kecil peluangnya memiliki kandungan parasit dibanding salmon.